The Arrow
Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.

The Arrow

Come and Enjoy this Forum ...
 
IndeksPortailPencarianLatest imagesPendaftaranLogin

 

 Renungan Jumat, 29 Juni

Go down 
PengirimMessage
ahee
Moderator
Moderator
ahee


Jumlah posting : 135
Age : 43
Registration date : 07.06.07

Renungan Jumat, 29 Juni Empty
PostSubyek: Renungan Jumat, 29 Juni   Renungan Jumat, 29 Juni Icon_minitimeFri Jun 29, 2007 8:53 am

BEBAN YANG MELEKAT
Serahkanlah khawatirmu kepada Tuhan, maka Ia akan memelihara engkau!
(Mzm. 55:23)

Bacaan: Mzm. 32:1-7
Setahun: Ayb. 14-16; Kis. 9:22-43

Apakah jari Anda pernah terkena lem super atau cat minyak? Anda akan mendapati bahwa apa yang tampaknya mustahil untuk dihilangkan ternyata dapat disingkirkan dengan solusi yang tepat.

Memang demikianlah beban hidup. Salah satu anak bimbing saya mengirim e-mail dan meminta saya mendoakannya. E-mail itu berbunyi, “Saya tidak mampu menyingkirkan beban ini. Ini adalah sesuatu yang tidak mampu saya serahkan kepada Allah. Saya sangat sedih karenanya. Saya tahu bahwa saya harus menyerahkannya kepada-Nya dan diubahkan. Saya benar-benar membutuhkan kekuatan dari Allah untuk melepaskan diri dari beban itu. Saya sadar bahwa pengampunan Allah dapat menyucikan saya jika saya mau. Saya hanya perlu memutuskan untuk mau melepaskan beban itu.”

Saya menanggapi, “Sukacita kehidupan kristiani adalah tahu bahwa Allah dapat mengendalikan apa pun yang kita serahkan kepada-Nya .... Namun pada saat yang sama, beban besar kehidupan kristiani adalah bahwa kita—individu yang lemah dan tanpa daya ini—bergantung pada masalah yang patut kita serahkan kepada Allah. Kita semua tahu rasanya berada dalam kondisi seperti ini.”

Dosa dan kekhawatiran kita, besar maupun kecil, tampaknya melekat pada diri kita seperti lem super. Solusinya? Kita harus melepaskan beban itu dari tangan kita dan meletakkannya di pundak Allah. Alkitab menyatakan, “Serahkanlah khawatirmu kepada Tuhan, maka Ia akan memelihara engkau!” (Mzm. 55:23)

Mengapa kita membawa-bawa beban yang melekat itu? —JDB

Allah mengerti beban dan salib kita,
Perkara yang melukai, pencobaan dan kerugian kita,
Ia memedulikan setiap jiwa yang berseru,
Dan menghapus air mata mereka yang tersedu. –Brandt

ALLAH MEMINTA KITA UNTUK
MENYERAHKAN BEBAN YANG MEMBEBANI KITA DI PUNDAK-NYA
Kembali Ke Atas Go down
 
Renungan Jumat, 29 Juni
Kembali Ke Atas 
Halaman 1 dari 1
 Similar topics
-
» Renungan Jumat, 22 Juni
» Renungan, Jumat 15 Juni 2007
» Renungan Jumat, 6 Juli
» Renungan Jumat, 5 Oktober
» Renungan Jumat, 14 September

Permissions in this forum:Anda tidak dapat menjawab topik
The Arrow :: Bacaan yang membangun :: Renungan-
Navigasi: